Belajar hingga ke Dasar
Apa jadinya bila kita, yang sudah bekerja dan berkeluarga ini, belajar lagi pelajaran kelas 4 SD?
Kemarin saya beli dua buku baru, judulnya Kalimat dan Paragraf. Fotonya ada di atas. Saya tertarik beli kedua buku ini karena dua hal.
Pertama, saya sedang belajar menulis di blog ini. Dalam perjalannya, saya menyadari bahwa terkadang saya menemui kesulitan menulis secara jelas, efektif dan padu. Sebagaimana kita tahu, kata, kalimat, dan paragraf adalah unit-unit penyusun sebuah tuiisan. Sehingga saya berpikir, bila saya bedah lagi dari bagian paling dasar, mungkin ini bisa membantu mengatasi kesulitan saya tadi. Ibaratnya, kalau kita terampil betul soal memainkan kuas di atas kanvas, tentu melukis jadi lebih mudah dan efektif.
Soal belajar hal-hal dasar ini, Naval Ravikant pernah berkata.
I think learning should be about learning the basics in all the fields and learning them really well over and over. Life is mostly about applying the basics and only doing the advanced work in the things you truly love, and where you understand the basics inside out.
Lebih lanjut ia memberi contoh:
Fitness, but again fitness is finding some sport you love to do. Learn the basics of what builds muscle, what builds speed, what builds flexibility, and so on.
Alasan kedua adalah saya melihat kedua buku ini dijual di toko online Narabahasa, perusahaan yang didirikan Ivan Lanin untuk edukasi dan konsultasi kebahasaan . Anda pasti sudah tahu siapa beliau, kan?. Dalam pikiran sederhana saya, kalau ini sudah dijual Ivan Lanin, pasti bukan buku abal-abal. Maka saya langsung cari dan beli.
Saya baru mulai membaca buku Kalimat. Masih awal-awal. Sehingga belum dapat menyimpulkan apakah buku ini bagus dan merekomendasikan ke anda. Yang bisa saya rekomendasikan adalah kita boleh kok coba belajar lagi sampai ke dasar untuk hal-hal yang kita memang tertarik. Pengalamannya dijamin beda dibanding saat pertama kita belajar dulu.
Jadi, Anda mau belajar apa sekarang?